Menko Kumham Imipas, Yusril Ihza Mahendra, mengungkapkan dua orang yang dilaporkan hilang oleh KontraS pasca demo ricuh sudah diketahui keberadaannya.
"Jadi yang dua ya kita sudah ada tanda-tandanya, kita bisa tahu di mana orangnya," ujar Yusril di kantornya, Jumat (29/6).
Namun, Yusril masih enggan membeberkan lokasi keberadaan mereka. Dia mengaku hal itu baru akan diungkap setelah mereka benar-benar ditemukan.
"Tapi dari yang dua ini pun juga sudah kita ketahui kemungkinan juga tidak terlibat langsung dengan demo yang terjadi kemarin," tuturnya.
Yusril telah meminta kepada polisi untuk segera melakukan pencarian terhadap mereka yang disebut hilang.
Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) mencatat 2 orang masih hilang hingga saat ini pasca-aksi unjuk rasa yang berujung ricuh akhir Agustus 2025.
Dua orang yang masih belum terdeteksi keberadaannya adalah M. Farhan Hamid dan Reno Syahputeradewo. Mereka terakhir terlihat di depan Mako Brimob Polda Metro Jaya, Kwitang, Jakarta Pusat.
"Belum ada update yang Farhan sama Reno," kata Koordinator KontraS, Dimas Bagus Arya Saputra, saat dihubungi, Rabu (17/9).
Dimas mengatakan, laporan orang-orang hilang ini didapat dari keluarganya masing-masing. Keluarga itu melapor ke posko pengaduan orang hilang yang dibuka KontraS.
"Ya, dari hasil pelaporan yang disampaikan di posko kami verifikasi, kami dalami informasinya untuk kontakan dengan pelapor. Lalu kami coba untuk identifikasi keberadaannya kan," ujar Dimas.