Seoul (ANTARA) - Kantor statistik Korea Selatan menyebutkan bahwa kanker, penyakit jantung, dan pneumonia menjadi tiga penyebab kematian utama di Korea Selatan (Korsel) pada 2024.
Kanker menyebabkan 174,3 kematian per 100.000 penduduk Korsel pada 2024, naik dari 166,7 kematian pada tahun sebelumnya. Kanker tetap menjadi penyebab kematian nomor satu sejak data terkait mulai dihimpun pada 1983.
Di antara kasus kematian akibat kanker, angka kematian tertinggi berasal dari kanker paru-paru dengan 38,0 kematian per 100.000 orang, disusul kanker hati dengan 20,4; kanker kolorektal dengan 19,0; kanker pankreas dengan 16,0, dan kanker lambung dengan 14,1.
Penyebab kematian tertinggi kedua adalah penyakit jantung, yang menyebabkan 65,7 kematian per 100.000 orang pada tahun lalu, sementara pneumonia berada di peringkat ketiga dengan angka kematian 59,0.
Dalam daftar 10 penyebab kematian teratas itu, terdapat pula penyakit serebrovaskular dengan 48,2 kematian per 100.000 orang, penyakit Alzheimer dengan 23,9, diabetes dengan 21,7, penyakit hipertensi dengan 16,1, penyakit organ hati dengan 15,3, dan keracunan darah dengan 15,1.
Bunuh diri menempati peringkat kelima dengan 29,1 kasus kematian per 100.000 orang pada 2024, naik dari 27,3 kematian pada tahun sebelumnya.
Bunuh diri merupakan penyebab kematian utama di antara mereka yang berusia belasan tahun, 20-an tahun, 30-an tahun, dan 40-an tahun pada tahun lalu.
Total kematian di negara tersebut mencapai 358.569 pada 2024, meningkat 1,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Pewarta: Xinhua
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.