Moskow (ANTARA) - Kremlin menyatakan belum ada sinyal dari Kiev terkait kemungkinan dilanjutkannya kembali perundingan antara delegasi Rusia dan Ukraina untuk mengakhiri konflik.
“Tidak, sejauh ini belum ada sinyal sama sekali dari Kiev,” ujar Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada RIA Novosti saat ditanya mengenai peluang dilanjutkannya perundingan kedua negara.
Putaran ketiga perundingan antara delegasi Rusia dan Ukraina berlangsung di Istanbul pada 23 Juli. Kedua pihak saat itu sepakat melanjutkan pertukaran medis tanpa batas waktu bagi personel yang sakit maupun terluka parah.
Rusia juga mengusulkan agar Ukraina membentuk kelompok kerja yang membahas isu politik, kemanusiaan, dan militer secara daring.
Kepala delegasi Rusia sekaligus penasihat Kremlin, Vladimir Medinsky, menyebut pihak Ukraina saat itu memilih mempertimbangkan usulan tersebut.
Namun pada September, Moskow mengakui adanya jeda dalam proses perundingan.
Rusia berulang kali menegaskan tetap terbuka untuk pembicaraan damai. Peskov menilai sikap pasif Ukraina kemungkinan merupakan upaya menunjukkan kepada sponsor dan pendukung Eropa bahwa Kiev siap terus melanjutkan pertempuran.
Di sisi lain, ia menekankan bahwa semakin lama proses negosiasi ditunda, posisi Ukraina akan semakin melemah.
Sumber: Sputnik/RIA Novosti-OANA
Baca juga: Rusia peringatkan segala upaya agresi bakal hadapi konsekuensi serius
Baca juga: Rusia dan AS tegaskan kembali pada solusi damai krisis Ukraina
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.