Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, mendatangi RS Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat, untuk melihat kondisi para korban ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Pantauan kumparan di lokasi, Jumat (7/11), Pram tiba di RSI Cempaka Putih didampingi Kadinkes DKI Ani Ruspitawati dan Kadisdik DKI Nahdiana.
Setibanya di sana, Pram langsung menyambangi IGD, dan berbincang dengan beberapa orang korban luka yang tengah dirawat.
"Ya beberapa korban saya ngobrol, tapi yang saya ajak korban memang dalam keadaan sadar. Memang ada satu yang mau dioperasi, tapi detailnya biar kepolisian yang menyampaikan," ujar Pram kepada wartawan.
Usai melihat kondisi mereka, Pram didampingi Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Asep Edi Suheri, memberikan update terbaru jumlah korban luka yang tengah dirawat di RSI Cempaka Putih dan RS Yarsi.
Ia memastikan biaya pengobatan korban akan ditanggung oleh Pemprov DKI Jakarta hingga sembuh.
"Ada 55 dari Pak Kapolda. Pokoknya semua korban dari rumah sakit mana saja akan ditanggung Pemerintah DKI hingga selesai," kata Pram.
Berdasarkan data BPBD DKI Jakarta, berikut daftar korban yang dirawat di RS Islam Cempaka Putih. 6 di antaranya mengalami luka berat.
1. Nur Azam Adinata (kelas 10)
7. Ahmat Farhan (kelas 11)
9. Alfian Nuryasin (kelas 11)
13. M Ali Homini (kelas 11)
16. Agus Surgih Harto (luka berat)
18. Radinka (kelas 10, luka berat)
19. Ndang (kelas 11, luka berat)

2 weeks ago
11






































