Jakarta (ANTARA) - Rusia siap menyumbangkan keahlian di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi kelautan untuk membantu Indonesia mengembangkan sektor kelautan tersebut, kata seorang pejabat Rusia.
Nikolai Patrushev, Penasihat Presiden sekaligus Ketua Dewan Maritim Rusia, meyakini bahwa pengembangan komprehensif kerja sama bilateral dapat membantu Indonesia mencapai tujuan pembangunan maritim dan kelautan.
"Indonesia bertekad menjadi negara poros maritim sejak lebih dari 10 tahun yang lalu. Hal ini dapat dicapai hanya dengan menciptakan ekonomi maritim kompetitif yang bergerak di tingkat regional maupun global," kata Patrushev dalam sambutannya pada konsultasi bilateral Indonesia-Rusia yang berlangsung di Jakarta, Kamis.
"Karena itu, saya yakin pengembangan kerja sama Rusia-Indonesia secara komprehensif di bidang-bidang yang telah saya sebutkan akan memberikan kontribusi besar terhadap pencapaian tujuan nasional tersebut," katanya lebih lanjut.
"Rusia memiliki potensi besar di sektor industri, ilmu pengetahuan, teknologi, dan sumber daya manusia, dan kami siap berbagi,” ujar Patrushev menambahkan.
Ia menyebutkan bahwa Moskow dan Jakarta berpeluang membentuk klaster galangan kapal bersama di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan kawasan Asia Tenggara.
Patrushev juga mengusulkan agar Rusia memanfaatkan keahliannya di bidang perkapalan dengan menawarkan proyek pembangunan kapal penangkap ikan, kapal penumpang, dan kapal pendukung lainnya kepada Indonesia.
Konsultasi bilateral mengenai kerja sama maritim sipil itu berlangsung di Jakarta, dengan delegasi Rusia dipimpin langsung oleh Patrushev.
Sementara pihak Indonesia diwakili oleh Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pengembangan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, atau AHY, bersama sejumlah pejabat lainnya.
Lebih lanjut, Menko AHY menilai kerja sama maritim antara Rusia dan Indonesia itu dapat menjadi jembatan yang akan semakin mempererat persahabatan kedua negara.
Sumber: Sputnik-OANA
Baca juga: RI-Rusia jajaki kerja sama pengembangan teknologi maritim modern
Baca juga: Kemenperin: Indonesia terbuka dengan potensi kerja sama & pasar Rusia
Penerjemah: Nabil Ihsan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

2 weeks ago
12






































