1 month ago
15
Seorang perempuan berinisial F di Cileungsi nekat mencuri emas dan uang tunai milik mertuanya. Saat melancarkan aksinya, F merancang skenario seolah-olah rumahnya menjadi korban pencurian untuk menutupi aksinya.
Kapolsek Cileungsi, Kompol Edison, mengungkapkan bahwa aksi itu sudah direncanakan matang saat F tengah berlibur bersama teman laki-lakinya di Kepulauan Seribu.
“Keterangan dia, dia di Jakarta happy-happy di Kepulauan Seribu dengan pacarnya, padahal dia sudah bersuami. Teman laki-lakinya itu dikasih uang satu juta dari hasil pencurian,” ujar Edison saat dihubungi, Jumat (24/10).
Lalu, F menyusun skenario seolah-olah rumahnya dibobol maling, padahal, ia sudah mengamankan sejumlah barang berharga itu.
“Dia merencanakan di Kepulauan Seribu itu, nanti pacarnya datang ke rumah jam 11 malam pura-pura mencuri, padahal barang-barangnya sudah diambil duluan oleh si perempuan,” jelasnya.
Aksi pencurian itu terjadi pada 9 Oktober 2025, ketika mertuanya sedang umrah dan suaminya tengah bekerja. Lalu, F memanfaatkan kesempatan itu untuk mengambil perhiasan dan uang tunai sekitar Rp 38 juta dari rumah mertuanya.
Edison menjelaskan, hanya mertua, F dan suaminya yang mengetahui tempat penyimpanan perhiasan tersebut.
“Pas kejadian, ibu sedang umrah, anaknya bekerja, jadi cuma mantunya yang ada di rumah sebelah. Rumah mereka memang bersebelahan,” tuturnya.
Uang hasil curian dimasukkan F ke rekening pribadinya dan sebagian digunakan untuk bisnis online. Namun, bisnis itu ternyata merugikan banyak pihak.
“Uangnya dipakai untuk bisnis, tapi banyak yang dirugikan. Dari hasil penyelidikan, banyak pesanan tidak dibayar, barang tidak dikirim,” katanya.
Tak berhenti di situ, F juga diketahui mengambil kredit tiga unit mobil tanpa sepengetahuan suaminya.
Sebagian hasil curian digunakan untuk membayar cicilan kendaraan tersebut. Ia bahkan menggelapkan mobil, motor, dan laptop milik suaminya sendiri.
“Setelah dicek, sisa uang di rekening tinggal Rp20.875.000. Saat ini pelaku sudah kami titipkan di lapas,” pungkasnya.
