PN Jaksel Tolak Praperadilan Syahdan Husein-Muzaffar Salim soal Penghasutan Demo

4 weeks ago 17
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Sidang putusan praperadilan admin Gejayan Memanggil, Syahdan Husein terkait penetapan tersangka kasus dugaan penghasutan dalam aksi demonstrasi yang berujung ricuh pada Agustus 2025 lalu di PN Jakarta Selatan, Senin (27/10/2025). Foto: Fadhil Pramudya/kumparan

Hakim tunggal Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menolak permohonan praperadilan yang diajukan oleh admin Gejayan Memanggil, Syahdan Husein, dan staf Lokataru Foundation, Muzaffar Salim.

Keduanya merupakan tersangka kasus dugaan penghasutan aksi demonstrasi yang berujung ricuh pada Agustus 2025 lalu. Dengan putusan itu, status tersangka yang disematkan oleh Polda Metro Jaya terhadap keduanya tetap sah.

"Mengadili, satu, menolak permohonan praperadilan Pemohon untuk seluruhnya," ujar hakim saat membacakan amar putusannya, Senin (27/10).

Dalam pertimbangannya, hakim menyatakan penyitaan terhadap Syahdan dan Muzaffar sudah dilakukan dengan izin dari ketua pengadilan. Hakim pun berpendapat penangkapan keduanya juga telah dilakukan sesuai prosedur.

"Oleh karena itu, penetapan tersangka tersebut adalah sah menurut hukum dalam konteks pengujian formil praperadilan," kata hakim.

Hakim juga menyebut bahwa penetapan tersangka keduanya telah memenuhi dua alat bukti permulaan yang cukup dan sah.

"Penetapan tersangka tersebut secara formil telah didasarkan pada minimal dua alat bukti yang sah," imbuh hakim.

Dalam sidang terpisah, PN Jakarta Selatan juga telah menolak praperadilan Direktur Eksekutif Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen, dan mahasiswa Universitas Riau (Unri), Khariq Anhar.

Keempatnya merupakan tersangka yang dijerat oleh Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan penghasutan dalam aksi demonstrasi yang berujung ricuh pada Agustus 2025 lalu.

Mereka kemudian mengajukan praperadilan ke PN Jakarta Selatan pada Jumat (3/10) lalu, dengan diwakili oleh Tim Advokasi untuk Demokrasi (TAUD) sebagai penasihat hukumnya.

Dalam permohonannya, pada pokoknya keempatnya menilai perbuatan Polda Metro Jaya yang menetapkannya sebagai tersangka merupakan perbuatan yang sewenang-wenang. Sebab, tidak sesuai dengan prosedur dan bertentangan dengan hukum sehingga seharusnya dinyatakan batal.

Namun, kini hakim PN Jakarta Selatan telah menyatakan menolak gugatan praperadilan tersebut.

Read Entire Article