Modus Sindikat Online Scamming: Ngaku Profesor dari AS Hingga PT Fiktif

3 weeks ago 15
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Sejumlah tersangka kasus penipuan online dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) berjalan saat ingin diperlihatkan dalam sesi konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (31/10/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Polda Metro Jaya mengungkap sindikat online scamming bermodus investasi saham dan kripto dengan kerugian korban mencapai Rp 3,05 miliar. Kasus ini diungkap oleh penyidik Direktorat Siber Polda Metro Jaya yang menangkap tiga pelaku di Kalimantan Barat.

Kasubdit III Direktorat Siber Polda Metro Jaya, AKBP Rafles Langgak Putra, menjelaskan bahwa kasus ini bermula dari iklan investasi yang disebarkan melalui media sosial. Dari iklan tersebut, korban diarahkan untuk bergabung ke grup WhatsApp yang disebut sebagai tempat pelatihan investasi.

“Di dalam grup WhatsApp itu korban mendapatkan coaching, pembelajaran tentang cara membaca naik-turunnya saham maupun aset digital. Di situ ada pelaku yang mengaku sebagai seorang profesor dari Amerika Serikat,” jelas Rafles, Jumat (31/10).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Pol Ade Ary Syam menyampaikan keterangan pers terakit tersangka kasus penipuan online dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (31/10/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Berdasarkan hasil penyelidikan, korban berinisial TMAP awalnya melihat konten di Instagram yang menawarkan edukasi trading saham dan kripto. Dari sana, korban diarahkan untuk masuk ke grup WhatsApp yang berkedok pelatihan investasi.

“Korban kemudian diminta untuk bergabung dalam suatu aplikasi kripto bernama MLPRU yang diklaim memiliki sertifikasi SEC dari Amerika Serikat, dengan dibimbing oleh pelaku lain yang mengaku sebagai Prof. Hengky dan asistennya Natalia Putri,” kata Rafles.

Tertarik dengan iming-iming keuntungan, korban kemudian mentransfer dana secara bertahap hingga total Rp 3.050.000.000 ke enam rekening.

Namun saat korban ingin menarik saldo, pelaku berdalih dengan berbagai alasan. Saat itulah korban menyadari bahwa ia telah menjadi korban penipuan online (online scam).

Sejumlah tersangka kasus penipuan online dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) diperlihatkan dalam sesi konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (31/10/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

“Korban akhirnya percaya dan mentransfer dana hingga Rp 3,05 miliar ke rekening perusahaan bernama PT Global Organic Farm dan PT Jongo Karya Abadi. Kedua PT itu ternyata fiktif,” ujar Rafles.

Kasus ini kemudian ditindaklanjuti oleh penyidik Subdit III Siber. Menurut Fajrul, ketiga pelaku ditangkap pada 14 dan 17 Oktober 2025 di dua lokasi berbeda di Kalimantan Barat, yakni Singkawang dan Pontianak.

“Kami berhasil mengidentifikasi dan menangkap para pelaku di dua lokasi di Kalimantan Barat. Mereka berhubungan langsung dengan sindikat luar negeri di Malaysia dan mengatur pengiriman dokumen serta rekening untuk digunakan jaringan tersebut,” ungkap Fajrul.

Penyidik kini tengah menelusuri pelaku utama yang berada di luar negeri.

“Kami sudah mengantongi nama-namanya dan akan berkoordinasi dengan Divhubinter Mabes Polri maupun Interpol,” tambahnya.

Sejumlah tersangka kasus penipuan online dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) berjalan saat ingin diperlihatkan dalam sesi konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (31/10/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Rafles menjelaskan, tiga tersangka yang ditangkap berperan sebagai pencari nominee, yakni orang yang bersedia meminjamkan identitas untuk membuka rekening dan mendirikan perusahaan. Semua data tersebu...

Read Entire Article