Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan industri tekstil tumbuh 5,39 persen di era pemerintahan Prabowo Subianto.
"Statistik ini bukan menurut Kemenperin, bukan menurut API (Asosiasi Pertekstilan Indonesia), ya, tapi statistik berdasarkan BPS. Itu menyatakan bahwa dalam 1 tahun pemerintahan Pak Prabowo ini, pertumbuhan dari sektor tekstil 5,39 persen," kata Agus di acara ITMF (International Textile Manufacturers Federation) Annual Conference & IAF (International Apparel Federation) World Fashion Convention 2025 di Hotel Marriot Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Jumat (24/10).
Agus bilang pertumbuhan ini di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional. "Ini bagus sekali," sambungnya.
Agus mengatakan, dengan forum ini diharapkan memunculkan hasil keluar yang baik. Di antaranya yakni makin banyaknya fasilitas-fasilitas pabrik tekstil dan produk-produk turunannya yang bisa tumbuh di Indonesia.
"Dalam perspektif pemerintah, tentu yang terpenting juga adalah bagaimana sektor tekstil ini bisa semakin banyak menyumbang job creation di Indonesia," katanya.
Tantangan di industri tekstil menurut Agus harus dihadapi dan dicari jalan keluarnya bersama-sama. "Masalah-masalah yang ada di tekstil kebetulan saja memang, kebetulan saja memang lebih rumit daripada masalah-masalah yang dihadapi oleh sektor lain," katanya.
Agus bilang ekosistem di industri tekstil lebih membutuhkan perhatian di setiap fasenya.
"Hulu, intermediate, dan hilir itu kadang-kadang memang pemerintah itu harus melihatnya secara holistik, secara komprehensif, ya. Ya, di mana harmonisasi atau harmonis dari setiap fase itu bisa kita bentuk," pungkasnya.

1 month ago
15






































