3 weeks ago
10
Istanbul (ANTARA) - Mantan wakil presiden Amerika Serikat Dick Cheney, yang menjabat di bawah Presiden George W. Bush pada periode 2001--2009, meninggal dunia karena sakit di usia 84 tahun, demikian pernyataan keluarga, Selasa pagi.
Cheney, sosok kunci yang membentuk kebijakan luar negeri AS setelah serangan terhadap World Trade Center di New York pada 11 September 2001 itu, meninggal dunia "karena komplikasi pneumonia serta penyakit jantung dan pembuluh darah," menurut pernyataan keluarganya.
"Selama berdasawarsa, Dick Cheney berbakti kepada negara kita, termasuk sebagai Kepala Staf Gedung Putih, anggota Kongres AS dari negara bagian Wyoming, Menteri Pertahanan, hingga Wakil Presiden AS," kata pernyataan tersebut.
Cheney dianggap sebagai salah satu wakil presiden yang paling berpengaruh sepanjang sejarah AS.
Ia memainkan peran sentral dalam respons pemerintahan Presiden Bush terhadap peristiwa 11 September 2001 dan menjadi penggerak utama dalam invasi AS ke Afghanistan dan Irak.
Awal tahun ini, Presiden Donald Trump menuding Cheney dan sejumlah pejabat lain sebagai sosok yang mendorong George W. Bush menyerang Irak.
"Dia adalah yang membuat kita terlibat, bersama Cheney dan pejabat lain, yang meyakinkan Bush -- dalam keputusan yang amat buruk -- untuk menghancurkan Timur Tengah," kata Trump.
Sumber: Anadolu
Baca juga: AS akan uji coba rudal balistik antarbenua Minuteman III
Baca juga: AS akan bantu Korsel bangun kapal selam nuklir
Penerjemah: Nabil Ihsan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
