2 weeks ago
20
Salah satu putra bekas pemimpin Libya Moammar Khadafi, Hannibal Khadafi (49) dibebaskan dari penjara Lebanon. Hannibal bebas usai ditebus dengan uang jaminan sebesar USD 900 ribu.
"Dia sudah bebas," kata pengacara Hannibal, Laurent Bayon, dilansir AFP, Senin (10/11).
"Uang jaminan dibayarkan pagi ini. Hannibal Khadafi akhirnya bebas, ini adalah ujung dari mimpi buruknya selama 10 tahun terakhir," imbuh Bayon.
Hannibal adalah putra ketiga Moammar Khadafi, yang dituding menyembunyikan informasi atas menghilangnya Ulama Shiite Lebanon, Mussa Sadr di Libya pada 1978. Tapi, ia tidak pernah diadili.
Sebelumnya, pada Oktober 2025, hakim meminta jaminan penebusan sebesar USD 11 juta. Namun, setelah kuasa hukum Hannibal mengajukan banding, jaminan itu bisa dikurangi sampai USD 900 ribu.
Pengadilan Lebanon telah mengonfirmasi tebusan ini. Kuasa hukum Hannibal juga telah melengkapi berkas-berkas pembebasan ini.
Setelah itu, Hannibal akan pergi dari Lebanon ke tempat yang dirahasiakan. Saat ini, Hannibal masih memegang paspor Libya.
"Hannibal ditahan selama 10 tahun di Lebanon, karena sistem pengadilannya tak independen. Ia baru bisa bebas setelah ada reformasi pemerintahan di Lebanon pada Januari ini," kata Bayon.
Hannibal Khadafi dan Mussa Sadr
Saat Mussa Sadr menghilang, Hannibal memang baru berusia 2 tahun. Tapi, Lebanon merasa, Hannibal punya informasi terkait menghilangnya Mussa Sadr.
Mussa, yang merupakan pendiri gerakan Amal ini menghilang saat kunjungan kenegaraan di Libya. Ia hilang bersama seorang ajudan dan seorang jurnalis.
Lebanon lalu menuding Moammar Khadafi ada di balik hilangnya Mussa Sadr. Pada 2011, saat Khadafi digulingkan dan tewas, Hannibal melarikan diri ke Suriah.
Pada 2015, suami model Lebanon Aline Skaf ini diculik kelompok bersenjata dan dibawa ke Lebanon. Otoritas Lebanon membebaskannya, tapi lalu menahannya tanpa dakwaan.
Dalam penjara, Hannibal sempat mogok makan mulai 3 Juni 2023 lalu. Aksi ini dilakukan Hannibal guna memprotes penahanannya yang tak kunjung menemui titik terang.
Pada 2 Juli 2023, Hannibal yang hanya minum sedikit air ini dibawa ke rumah sakit karean kondisinya kritis.
