Knesset Setuju Aneksasi Tepi Barat, Wapres Amerika: Israel Semakin Terisolasi, Saya Terhina

1 month ago 38
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Presiden Donald Trump bersama Wakil Presiden JD Vance (kiri), dan putra Vance Vivek menghadiri acara parade Pelantikan Presiden dalam ruangan di Washington, Senin (20/1/2025) waktu setempat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Amerika Serikat, JD Vance, melontarkan kritik tajam terhadap rencana Israel untuk menganeksasi sebagian wilayah Tepi Barat.

Dalam pernyataannya yang disampaikan beberapa waktu lalu, Vance menyebut langkah itu sebagai tindakan “stupid” dan “sangat memalukan”. Ucapan tersebut menandai salah satu kritik paling keras dari pejabat tinggi AS terhadap kebijakan pemerintah Israel dalam beberapa tahun terakhir.

“Saya terhina dengan rencana itu,” ujar Vance dalam wawancara bersama CNN. “Aneksasi sepihak atas Tepi Barat bukan hanya melanggar prinsip keadilan, tapi juga menempatkan Israel dalam posisi yang semakin terisolasi di mata dunia.” Pernyataan itu muncul di tengah meningkatnya ketegangan politik di Timur Tengah setelah sejumlah anggota Knesset mendorong percepatan pembahasan rancangan undang-undang aneksasi.

Menurut Vance, langkah tersebut akan menjadi pukulan telak terhadap upaya perdamaian jangka panjang di kawasan itu. Ia menilai bahwa setiap kebijakan yang mengabaikan hak rakyat Palestina hanya akan memperpanjang siklus kekerasan dan memperburuk citra Israel di panggung internasional. “Kalau tujuan kita adalah perdamaian yang berkelanjutan, maka tindakan seperti ini sama sekali tidak masuk akal,” tegasnya.

Gedung Putih belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai ucapan Vance. Namun sejumlah pejabat pemerintahan AS yang enggan disebutkan namanya menyebut komentar sang wakil presiden mencerminkan “keprihatinan mendalam” Washington terhadap arah politik di Tel Aviv. Mereka juga mengisyaratkan bahwa pemerintahan Biden-Vance akan meninjau ulang bantuan militer AS kepada Israel bila aneksasi benar-benar dijalankan.

Sementara itu, pemerintah Israel menanggapi ucapan Vance dengan nada dingin. Seorang juru bicara Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyebut komentar tersebut “tidak pantas dan mencerminkan ketidaktahuan terhadap realitas keamanan di lapangan”. Netanyahu sendiri hingga kini belum mengeluarkan pernyataan resmi, namun beberapa anggota Partai Likud menyebut Vance telah “melampaui batas diplomatik”.

Rencana aneksasi Tepi Barat kembali mencuat setelah kelompok sayap kanan di Israel mendesak pemerintah memperluas kendali atas wilayah yang selama ini dihuni lebih dari tiga juta warga Palestina. Langkah itu disebut sebagai bagian dari “visi keamanan jangka panjang” Israel, meski banyak pihak menilai kebijakan tersebut justru berpotensi memicu perang baru.

Read Entire Article