PBB/New York (ANTARA) - Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) tengah mengamati secara ketat kemampuan nuklir Korea Utara (Korut), kata Direktur Jenderal IAEA Rafael Grossi pada Rabu.
"Usaha mereka sangat keras dan bertentangan dengan beberapa resolusi Dewan Keamanan PBB. Kami terus mengamati dan memantau aspek nuklirnya," ujar Grossi dalam sebuah pengarahan.
Program nuklir Korut adalah satu-satunya program nuklir di dunia yang dikembangkan dengan menggunakan semua aspek teknologi yang memungkinkan, "tanpa pemantauan atau standar keselamatan yang diperlukan," ujarnya.
Pada Selasa, Korut melakukan uji coba rudal jelajah strategis laut-ke-permukaan di Laut Kuning, menurut laporan Kantor Berita Pusat Korea (KCNA).
Pekan lalu, Korut mengumumkan keberhasilan uji coba dua rudal hipersonik dan rudal balistik.
Sumber: Sputnik-OANA
Baca juga: Korut uji coba rudal jelajah jelang kunjungan Trump ke Korsel
Baca juga: Korea Utara luncurkan rudal balistik ke laut Jepang
Penerjemah: Katriana
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

3 weeks ago
14






































