Pembangunan pusat data (hyperscale data center) NeutraDC Nxera Batam telah memasuki tahap topping off atau penyelesaian struktur fisik utama bangunan. PT Danareksa (Persero) atau Danantara, sebagai Lembaga Pengelola Investasi (LPI) milik negara, memandang proyek ini sebagai langkah fundamental untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045.
Senior Director Business Performances & Asset Optimization PT Danantara, Bhimo Aryanto, menyatakan bahwa proyek data center ini lebih dari sekadar membangun kapasitas data.
"Ini adalah kolaborasi global yang selaras dengan prioritas nasional. Di Danantara, kami melihat transformasi digital bukan hanya sebagai bisnis, tetapi sebagai misi nasional yang sangat krusial (mission-critical)," ujarnya dalam acara Topping Off Ceremony NeutraDC Nxera Batam, Kamis (30/10).
Menurut Bhimo, Indonesia berada di titik krusial dalam perjalanan menuju Indonesia Emas 2045, dengan visi menjadi negara berpendapatan tinggi yang inovatif dan kompetitif secara global.
Pembangunan data center ini selaras dengan agenda nasional "Asta Cita" Presiden RI, Prabowo Subianto yang di dalamnya mencakup transformasi digital dan ekonomi hijau, yang semuanya bertumpu pada teknologi dan inovasi.
"Peran kami adalah menyalurkan modal jangka panjang ke sektor-sektor yang membangun ketahanan, daya saing, dan mempercepat reformasi. Infrastruktur digital seperti fasilitas ini sangat penting untuk memastikan pertumbuhan didukung oleh infrastruktur yang aman, terukur, dan berkelanjutan," tegas Bhimo.
"Penyelesaian proyek tepat waktu bukan hanya soal efisiensi, ini adalah masalah keunggulan strategis. Ini menentukan seberapa cepat kita bisa melayani pasar, seberapa efektif kita menarik investasi, dan seberapa kuat kita memposisikan Indonesia di lanskap digital regional," jelasnya.
Proyek-proyek strategis seperti data center di Batam harus dijalankan dengan presisi untuk memastikan setiap tahap pembangunan memberikan dampak nyata dan terukur bagi bangsa.
"Bagi Danantara, semangat disiplin, kemitraan, dan visi jangka panjang adalah jantung dari filosofi investasi kami. Dengan menyelaraskan modal, inovasi, dan kolaborasi, Indonesia dapat mengubah potensi menjadi kemajuan," tutup Bhimo.
NeutraDC Nxera Batam dibangun untuk menjadi fondasi pengembangan AI di Indonesia. CFO Singtel Digital InfraCo dan Nxera, Cyndi Pei, menekankan bahwa kekuatan AI sangat bergantung pada infrastruktur berkualitas tinggi yang menopangnya.
"NeutraDC Nxera Batam dirancang dengan mempertimbangkan hal itu: daya komputasi, energi bersih, konektivitas berkecepatan tinggi, dan ekosistem yang tangguh untuk para hyperscaler yang menerapkan infrastruktur siap AI mereka," kata Cyndi.
Batam diposisikan sebagai "jembatan digital" vital yang menghubungkan Indonesia dengan Singapura dan ekonomi digital regional yang lebih luas. Hal ini akan memperkuat peran Indonesia dalam rantai nilai digital global serta mendukung tujuan Asta Cita dalam hal produktivitas, inovasi, dan kepemimpinan teknologi.

3 weeks ago
27






































