Capaian Pajak Motor di Lampung Masih Minim, DPRD Minta Pemerintah Turun ke Jalan

3 weeks ago 9
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Anggota Komisi III DPRD Provinsi Lampung, Taufik Rahman | Foto : Eka Febriani / Lampung Geh

Lampung Geh, Bandar Lampung – Realisasi penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Provinsi Lampung masih jauh dari target hingga akhir Oktober 2025.

Data terakhir dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Lampung mencatat, realisasi PKB baru mencapai Rp576,46 miliar atau 35,36 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp1,63 triliun.

Anggota Komisi III DPRD Provinsi Lampung, Taufik Rahman mengungkapkan, keprihatinannya atas capaian penerimaan PKB tersebut.

Ia menyebut realisasi secara umum di tingkat provinsi baru 35%, sementara Kota Bandar Lampung, yang memiliki akses masyarakat membayar yang lebih banyak, realisasinya baru sekitar 34%.

"Memang kita dari Komisi 3 selalu konsentrasi untuk bagaimana peningkatan PAD baik di tingkat Provinsi maupun di beberapa daerah terkait dengan pajak PKB ini ya. Kedatipun demikian itu memang saya cukup memperhatinkan ya," kata Taufik saat diwawancarai Lampung Geh, Senin (3/11).

Ia mencontohkan, realisasi di Kota Bandar Lampung yang dikatakannya baru sekitar 34% juga dinilai sangat minim, mengingat potensinya yang besar.

"Katakan misalkan di Kota saja dari 100% yang terserap itu baru cuma hanya sekitar 34%. Berarti kita masih punya sekian persen lagi, 50% belum dicapai oleh Pemerintah Kota," ujarnya.

Taufik menegaskan, perpanjangan program pemutihan ini adalah kesempatan terakhir bagi masyarakat. Oleh karena itu, ia mendesak Pemkab dan Pemkot untuk tidak menyia-nyiakan waktu yang tersisa ini.

"Buat masyarakat ayo hari ini the last untuk program pemutihan yang ada di Provinsi Lampung dan ini tentu akan kembali kepada masyarakat manfaatnya, kesejahteraannya, stabilitas ekonomi dan lain sebagainya itu pasti akan bermanfaat," tegas Taufik.

DPRD mendorong agar Pemkab/Pemkot mengoptimalkan sosialisasi program ini hingga ke akar rumput, mengingat manfaat pajak akan kembali dirasakan oleh warga.

"Fungsikan seluruh perangkat-perangkat yang ada itu untuk mensosialisasikan bahwa program pajak atau program pemutihan yang dilaksanakan oleh Pemprov ini terakhir," ungkapnya.

"kalau sampai pajak tahun ini tidak dibayarkan pajak kendaraan masyarakat maka kita tidak akan menemukan lagi," tambahnya

Sebelumnya, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Lampung mencatat, realisasi penerimaan pajak daerah secara keseluruhan hingga 28 Oktober 2025 telah mencapai Rp2,19 triliun atau sekitar 62,33 persen dari target tahun ini sebesar Rp3,52 triliun.

Kepala Bapenda Provinsi Lampung, Slamet Riadi menjelaskan, bahwa pihaknya terus bekerja keras untuk mengejar target tersebut.

Beberapa jenis pajak menunjukkan capaian positif, seperti ;

1. Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB): Rp314,67 miliar dari target Rp345 miliar (91,21%)

2. Pajak Rokok: Rp587,22 miliar dari target Rp739,09 miliar (79,45%)