Bukan Sekadar Bahan Baku: Saat Kelapa Jadi Identitas Kuliner Baru di Jogja

1 month ago 13
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Coconut Coffee & Eatery Palagan menghadirkan suasana tropis yang asri, berpadu dengan pemandangan sawah hijau dan deretan pohon kelapa. Foto: Dok. Coconut Coffee & Eatery

Di tengah maraknya kafe tematik di Yogyakarta, muncul satu tempat yang mengambil arah berbeda. Coconut Coffee & Eatery Palagan menghadirkan seluruh konsepnya berakar pada satu bahan: kelapa. Dari tata ruang hingga menu yang disajikan, seluruh elemen kafe ini dirancang untuk menonjolkan potensi bahan lokal yang selama ini dianggap sederhana.

Head Kitchen Coconut Coffee & Eatery Palagan, Nabila Budi Mentari, menyebut kelapa bukan sekadar bahan utama, melainkan identitas.

“Coconut itu identitas kami,” ujarnya.

Head Kitchen Coconut Coffee & Eatery Palagan, Nabila Budi Mentari. Foto: Dok. Coconut Coffee & Eatery

Setiap produk, baik dari dapur maupun bar, dirancang untuk menampilkan kelapa dalam bentuk yang tidak biasa. “Kita mau bawa semua produk-produk kita berbasis coconut, mau itu di makanan ataupun minuman. Jadi kita ngasih sebuah eksperimen baru ke customer, kalau coconut itu enggak hanya bisa diminum utuhan tapi bisa di-mix pakai kopi, pakai sweet base, atau di makanan kita sendiri,” tambahnya.

Eksperimen itu diwujudkan lewat beragam minuman, sekitar 15 hingga 20 varian berbasis kelapa. Campuran air kelapa dengan kopi, Coconut Matcha, hingga olahan lainnya menjadi menu yang paling sering dipesan. “Kami ingin menunjukkan kalau kelapa bisa diolah lebih luas dari sekadar diminum utuh,” kata Nabila.

Dari dapur, Nasi Campur ala Coconut Coffee & Eatery menjadi menu yang paling sering dipesan. Dalam satu piring tersaji nasi daun jeruk, ayam suwir, sambal matah, sate lilit, pelicing kangkung, telur setengah matang, dan keripik kentang. Menu ini memadukan cita rasa Bali dan Lombok, disesuaikan dengan selera pengunjung di Yogyakarta. “Kami ingin tetap membawa rasa tropis, tapi tetap cocok untuk lidah lokal,” ujarnya.

Pengunjung menikmati hidangan berbasis kelapa di Coconut Coffee & Eatery Palagan. Foto: Dok. Coconut Coffee & Eatery

Respon pengunjung terhadap konsep dan sajian itu disebut positif. Musik, pencahayaan, dan tata ruang disusun untuk menegaskan suasana tropis yang menjadi ciri utama. “Kita berusaha menghadirkan konsep dan vibes seperti kafe-kafe yang ada di Bali. Jadi buat teman-teman yang belum sempat ke Bali atau Lombok, bisa nyicipin rasanya nongkrong di sana lewat Coconut Coffee & Eatery,” ujar Nabila.

Bagi kafe ini, kelapa bukan sekadar bahan baku. Ia menjadi simbol bagaimana produk lokal dapat diolah menjadi pengalaman kuliner yang baru. “Bisa dibilang kami kafe yang paling kelapa di Jogja,” tutup Nabila sambil tersenyum.

Read Entire Article