Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Senin (27/10) sore, mengakibatkan terjadinya banjir dan longsor di sejumlah titik.
Berdasarkan laporan sementara BPBD Kabupaten Sukabumi, wilayah yang mengalami banjir meliputi Kampung Tugu, Desa Cikahuripan dengan jumlah yang terdampak sebanyak 500 Kepala Keluarga (KK) yang terdiri dari 1.500 jiwa.
Kemudian di Kampung Marinjung, Desa Karangpapak dengan jumlah warga terdampak 50 KK (150 jiwa) selanjutnya di Kampung Cigoler, Desa Cisolok, terdampak 50 KK (150 jiwa),
Lalu di Kampung Cikondang, Desa Wangunsari terdampak 7 KK (18 jiwa), Kampung Cikondang Desa Karangpapak terdampak 1 KK (5 jiwa), dan Kampung Cikelat 4 KK (12 jiwa).
Banjir tersebut di antaranya akibat meluapnya sungai Cisolok akibat hujan.
Selain banjir, terjadi longsor di dua lokasi yakni di Kampung Pamokoan, Desa Sukarame dengan jumlah terdampak 7 KK (20 jiwa) dan Kampung Cikondang Desa Wangunsari, terdampak 7 KK (18 jiwa).
Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna mengatakan masih melakukan pendataan dan pemantauan lanjutan di lapangan.
"Adapun kebutuhan mendesak di lokasi bencana antara lain kebutuhan dapur, tenda DUM 2 unit, alat kebersihan, kebutuhan dasar seperti sandang dan pangan, air bersih, genset, serta alkon pompa air," ujar Sutisna.
BPBD menyebut data tersebut bersifat sementara dan masih dapat berubah seiring proses asesmen yang terus dilakukan.
Sementara itu, Camat Cisolok Okih Pazri menuturkan bahwa longsor yang terjadi di Kampung Pamokoan, Desa Sukarame menimbun 9 rumah.
"9 rumah terdampak tertimbun longsor dan untuk korban jiwa nihil," kata Okih.

4 weeks ago
18






































