Adaptasi Bisnis Blibli Pakai AI: Otomasi Internal hingga Drone AI di Warehouse

Blibli memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) dengan maksimal untuk meningkatkan pengalaman konsumen dan operasional.

Sebagai e-commerce omnichannel terdepan di Indonesia, Blibli cukup adaptif dengan perkembangan teknologi, termasuk soal implementasi AI yang sudah dikembangkan sejak 2021 dan mulai dipakai secara luas sejak 2024. Adaptasi pun terus dilakukan untuk memperlancar bisnis Blibli.

Melihat perkembangan AI yang sangat pesat, Assistant Vice President of Data Science Blibli, Welly Dwi Putra, menuturkan Blibli mengubah paradigma AI dari yang konvensional yakni butuh investasi besar dan membutuhkan keahlian tertentu, kini semua orang bisa mengimplementasikan AI dengan akses yang lebih luas

Selain itu, menurut Welly, perusahaan membuat AI menjadi bisa digunakan untuk semua karyawan.

“We make AI for everyone. Di Blibli, kami membagi pengembangan AI menjadi tiga scope agar tidak tumpang tindih. Ada AI yang dikembangkan oleh tim Data Science, difokuskan untuk solusi yang bersifat customer-facing, di mana akurasi dan reliability menjadi prioritas, tidak boleh ada kesalahan atau downtime," jelas Welly dalam kumparan AI for Indonesia dalam sesi 'The Plaiground: Scalling Intelligence: How AI Revolutionized Blibli’s Business Processes Across All Functions' di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Kamis (23/10/2025).

"Ada AI dan automation yang dibuat oleh citizen of automation, yaitu karyawan lintas fungsi yang memanfaatkan low-code tools untuk mendukung efisiensi kerja sehari-hari secara internal. serta AI-assisted Bliblioneers, yaitu pemanfaatan platform generative AI untuk ideasi dan brainstorming," imbuhnya.

Dia mencontohkan adanya citizen of automation, yakni mereka yang membuat AI untuk otomasi tugas sehari-hari. Adanya AI membantu para Bliblioneers—sebutan karyawan Blibli—-memangkas pekerjaan-pekerjaan manual.

“Misalnya, saya punya tugas sehari-hari untuk mengecek email, terus kalau ada yang berupa invoice, saya download invoice-nya, saya ketik manual di Excel, terus baru saya kirim ke atasan untuk approval misalnya. Nah, ini sudah bisa dibuat oleh citizen of automation, di mana mereka bisa buat automation terkait ini sehingga setiap hari enggak perlu proses manual lagi, tapi tinggal accept hasilnya dan mereka tinggal approve,” ujarnya.

Selain Read Entire Article