Ada di Grup WA Chromebook Buatan Nadiem, Najelaa Shihab Beri Penjelasan

4 weeks ago 35
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Pegiat pendidikan Najelaa Shihab mengakui, keterlibatan dirinya dalam Grup Whatsapp buatan Nadiem Anwar Makarim sebelum dilantik menjadi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologis (Mendikbud Ristek) periode 2019-2024. Tetapi, partisipasi Najelaa dalam grup tersebut bukan sebagai konsultan.

Najelaa juga bukan pihak yang mempersiapkan pengadaan laptop Chromebook untuk program digitalisai pendidikan. Pengadaan laptop Chromebook dalam program digitalisasi pendidikan itu, saat ini menjadi objek penyidikan korupsi di Kejaksaan Agung (Kejagung) yang menetapkan Nadiem sebagai tersangka.

Tidak ada kode iklan yang tersedia.

Najelaa melalui pesan singkatnya menerangkan, ia memang ada dalam Grup WA bikinan Nadiem sebagai pihak eksternal yang memberi saran dan usulan khusus mengenai kurikulum dan kebijakan pendidikan. Menurut dia, di dalam Grup WA tersebut juga ada beberapa nama-nama lain selaku mitra pendidikan Kemendikbudristek.

Termasuk, sambung dia, ada sejumlah pejabat tinggi Kemendikbudristek lainnya. Najelaa menjelaskan, bersama-sama mitra pendidikan eksternal lainnya dalam Grup WA tersebut, hanya khusus membahas hal yang spesifik tentang pendidikan. Menurut dia, ada puluhan anggota dalam grup itu.

"Ada di beberapa WA Group bersama Nadiem Makarim maupun mitra-mitra pendidikan independen dan eksternal, serta pejabat-pejabat kementerian selain Nadiem Makarim, untuk membahas saran maupun usulan rekomendasi dan kajian kebijakan pendidikan sesuai peran Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK), dalam mendukung kementrian, antara lain: pengembangan kurikulum dan penerimaan peserta didik baru," kata Najelaa kepada Republika di Jakarta, Senin (27/10/2025).

Najelaa mengaku, tak pernah sekali pun terlibat dalam pembahasan maupun pembicaraan mengenai pengadaan barang maupun penawaran jasa di Kemendikbudristek. Apalagi, ia menegaskan, tak ada keterlibatannya sedikit pun dalam pemberian rekomendasi, saran, atau apa pun bentuknya mengenai sarana maupun prasarana pendidikan untuk program pendidikan era Nadiem.

Termasuk, kata dia, soal laptop pengadaan Chromebook yang bermasalah di kemudian hari. "Saya tidak pernah ikut membahas baik secara langsung maupun dalam WA group khusus tentang persiapan atau perencanaan pengadaan chromebook dan peralatan teknologi informasi karena program ini bukan lah merupakan bagian dari lingkup pekerjaan PSPK yaitu substansi kebijakan pendidikan, bukan sarana dan prasarana," ujar Najelaa.

Saat ini, nama Najelaa muncul dalam pusaran kasus pengadaan laptop Chromebook yang kini dalam penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung. Peran Najelaa disampaikan oleh tim pengacara tersangka Nadiem pada Senin (27/10/2025).

Pengacara Tabrani Abby kepada wartawan menyampaikan adanya Grup WA bikinan Nadiem sebelum ia ditunjuk sebagai mendikbudristek oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 20 Oktober 2019. Grup itu bernama ‘Edu Org’, dan ‘Education Council’.

Setelah Nadiem resmi dilantik menjadi menteri, pada Oktober 2019, grup-grup WA itu berubah nama menjadi 'Menteri Core Team'. Versi penyidikan di Jampidsus, dalam grup sebelum pelantikan menteri itu sudah ada membahas soal program digitalisasi pendidikan.

Read Entire Article