Hi!Pontianak - Ratusan massa dari Kecamatan Sadaniang, Kabupaten Mempawah, menggelar aksi di depan Kantor Bupati Mempawah pada Kamis, 25 September 2025. Selain membawa bendera merah putih, massa juga turut membawa bendera One Piece dalam aksi tersebut.
Dalam pantauan Hi!Pontianak, terlihat massa aksi hanya membawa 1 bendera One Piece. Bendera salah satu bajak laut dalam film animasi One Piece itu diikatkan pada sebatang bambu kecil.
Diketahui kedatangan massa yang kedua kalinya tersebut untuk menindaklanjuti tuntutan mereka terhadap PT Aria Hijau Alam Lestari (AHAL) yang belum juga dipenuhi.
"Pada 25 Agustus 2025 kami hadir di sini menyampaikan tuntutan kepada ibu Bupati agar disampaikan kepada PT AHAL, namun sampai pada titik ini kami tidak mendapatkan jawaban yang pasti," ungkap koordinator aksi, Iman Lewi Kornelis Bureni, saat menyampaikan aspirasi didepan kantor Bupati Mempawah.
"Oleh sebab itu hari ini kami hadir untuk menyampaikan aspirasi kami tahap kedua. Jika tahap kedua juga tidak ada kepastian, maka jangan salahkan kami, kami akan melakukan hal yang lebih daripada hari ini," lanjutnya.
Iman Lewi menegaskan, bahwa aksi yang dilakukan warga ini untuk memperjuangkan tanah mereka sendiri bukan untuk orang lain.
"Kami hadir hari ini tidak ada yang menjadi pahlawan bagi kami, kami adalah pahlawan untuk kami, tanah kami sendiri. Kami berjuang untuk tanah kami sendiri, tidak ada untuk orang lain," tegasnya.
Adapun sejumlah tuntutan massa sebagaimana terlihat di baliho yang mereka bawa di antaranya bekukan dan cabut izin PT AHAL. Kemudian segera lepaskan lahan warga dari HGU PT AHAL, sekitar 700 hektare lahan terlantar dan sekitar 100 hektare lahan tercaplok.