Gubernur Kaltim: Pentingnya Dokumen Tata Ruang untuk Investasi

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA, – Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas'ud, menegaskan pentingnya dokumen tata ruang daerah sebagai fondasi utama dalam memberikan kepastian bagi investor untuk mengelola bisnis secara terarah, legal, dan berkelanjutan. Pernyataan ini disampaikan pada pertemuan di Samarinda, Senin.

Gubernur Rudy Mas'ud menyatakan bahwa dokumen ini menetapkan lokasi dan fungsi ruang yang diizinkan, sekaligus memastikan kesesuaian investasi dengan rencana pembangunan wilayah. Ia mendorong pemerintah kabupaten dan kota untuk segera menuntaskan dokumen tata ruang daerah, baik rencana tata ruang wilayah (RTRW) maupun rencana detail tata ruang (RDTR).

“Jika RTRW atau RDTR tidak jelas, maka investasi tidak akan masuk ke Kaltim,” ujarnya pada pertemuan High Level Meeting Regional Investor Relation Unit (HLM RIRU) Provinsi Kalimantan Timur di Samarinda. Gubernur berharap pemerintah daerah dapat memfasilitasi dan mengawal proses investor yang mencari lokasi usaha.

Lokasi lahan harus jelas dalam kelayakan dan perizinan, bebas dari masalah hukum atau konflik lahan, serta memperhatikan dampak lingkungan dan sosial. “Ketersediaan lahan siap tawar akan meningkatkan daya tarik investasi di daerah kita,” tambahnya.

Pada pertemuan bertema "Strategi Investasi Daerah Dalam Mendukung Transformasi Ekonomi Kaltim", ia menekankan perlunya peningkatan koordinasi, kolaborasi, dan sinergi lintas sektor. Selain itu, juga diperlukan peningkatan sarana dan prasarana infrastruktur, peningkatan kualitas pelayanan perizinan, dan kepastian hukum.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama kepala daerah di Kaltim untuk meningkatkan investasi melalui penguatan Regional Investment Relations Unit (RIRU) Kaltim.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara