Dubes Hermono: ANTARA penting jadi penyeimbang informasi

3 weeks ago 29
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Kuala Lumpur (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Malaysia Dato' Indera Hermono menilai Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA, khususnya di luar negeri, memiliki peran penting dalam melakukan diseminasi atau penyebaran informasi, sekaligus menjadi penyeimbang atas kabar-kabar yang beredar di media sosial.

Hal tersebut diutarakan Dubes Hermono dalam wawancara khusus dengan ANTARA di Kuala Lumpur, Malaysia, akhir Oktober 2025, menjelang akhir masa baktinya sebagai duta besar.

"Kita harapkan kebijakan-kebijakan – baik itu kebijakan pemerintah Malaysia, maupun kebijakan KBRI – ini kita berharap ANTARA ini bisa menjadi corong, sarana untuk mengkomunikasikan mengenai apa yang terjadi di Malaysia, mengenai kebijakan-kebijakan yang ada di Malaysia," ujar Dubes Hermono.

Dia mengatakan, di wilayah Kuala Lumpur saat ini, ANTARA merupakan satu-satunya media arus utama Indonesia yang masih memiliki biro perwakilan. Menurutnya, warga Indonesia di luar negeri sangat membutuhkan media untuk mengetahui kebijakan pemerintah, baik di negara penempatan maupun di tanah air.

“Mereka yang memiliki keluarga di sini atau berencana bekerja di Malaysia memerlukan informasi yang benar. Jadi peran media sangat penting,” katanya.

Dia lebih lanjut menyatakan, saat ini perkembangan media sosial sangat pesat, di mana informasi dapat dengan mudah disebarkan dan diperoleh oleh publik. Namun informasi di media sosial banyak juga yang menyesatkan atau tidak benar.

Dalam hal ini, dia menilai media, khususnya ANTARA di Kuala Lumpur, dapat menjadi penyeimbang atas informasi-informasi yang beredar di media sosial tersebut.

"Banyak informasi menyesatkan. Misalkan, (informasi) mereka (bisa) pulang melalui jalur belakang gratis, kerja di sini gampang, dan macam-macam. Nah, justru kita ingin media-media mainstream, apalagi yang resmi, bisa menjadi balancing, penyeimbang informasi dari media-media sosial seperti TikTok, Facebook, yang banyak ditemui di situ informasi menyesatkan," kata dia.

Menurut Hermono, tidak semua warga Indonesia, pengguna media sosial, mampu menilai apakah berita atau informasi di media sosial itu benar atau salah, masuk akal atau tidak, hingga akhirnya mereka tertipu informasi di media sosial.

"Di TikTok misalkan, 'oh itu pengurusan paspor hubungi saja si A di KBRI', padahal orangnya sudah keluar. 'Hubungi Pak Duta (Besar), untuk masalah paspor, SPLP, silakan hubungi Pak Duta Indonesia, nanti dibantu'. Apalagi sekarang ada AI (kecerdasan buatan)," tuturnya.

Dia mengatakan, selaku perwakilan pemerintah RI di luar negeri, KBRI memiliki kepentingan untuk bermitra dengan media seperti ANTARA, untuk bersama-sama mengkomunikasikan informasi yang benar kepada masyarakat.

Selain itu, kata Dubes Hermono, pemberitaan ANTARA diharapkan bisa ikut memperjuangkan kesinambungan akses pendidikan bagi anak-anak pekerja migran Indonesia di Malaysia.

Saat ini bantuan pemerintah untuk pendidikan anak PMI sangat terbatas sehingga para anak PMI banyak yang mengandalkan bantuan dari program sosial perusahaan ataupun sumbangan individu.

Dengan pemberitaan yang berkelanjutan, diharapkan terbangun pemahaman terkait persoalan pendidikan anak-anak Indonesia di Malaysia.

"Mungkin bisa menggugah, misalkan perusahaan-perusahaan di Indonesia bisa memberikan perhatian untuk menyalurkan CSR-nya ke sini, atau menggerakkan masyarakat untuk bisa ikut berpartisipasi," kata dia.

Menurut dia, tanpa pemberitaan, masyarakat juga akan kesulitan untuk mengetahui akses penyaluran bantuan pendidikan.

Di sisi lain, apabila kepedulian masyarakat semakin tinggi, maka diharapkan pemerintah pusat juga akan semakin memberikan perhatian lebih besar.

"Meskipun secara resmi kita (KBRI) juga melaporkan bahwa ada masalah-masalah yang perlu dibenahi. Kita juga minta dukungan. Pak Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah juga sudah melihat sendiri di sini. Mudah-mudahan informasi ini terus bergulir sehingga perhatian pemerintah dan juga masyarakat di Indonesia bisa lebih menjamin kesinambungan pendidikan anak Indonesia di sini," kata Dubes Hermono.

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article