Anggaran Kelola Sampah DLH Kota Yogya Tahun Ini Turun dari Rp70 M Jadi Rp25 M

1 week ago 31
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Proses pengelolaan sampah di Kota Yogya. Foto: Pemkot Yogya

Tahun 2025 ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta menganggarkan pengelolaan sampah sekitar Rp25 miliar. Jumlah ini telah mengambil porsi hampir 50 persen dari total anggaran yang dimiliki DLH Kota Yogya sekitar Rp50 miliar.

Kepala Bidang Pengelolaan Sampah DLH Kota Yogyakarta, Haryoko, menyebut anggaran tersebut turun signifikan dibandingkan anggaran DLH Kota Yogya pada tahun sebelumnya yang mencapai Rp70 miliar.

“Sekarang anggarannya malah efisiensi. Kalau dulu Rp70 miliar, tahun ini jadi Rp50 miliar. Dari total itu, khusus pengolahan sampah sekitar Rp25 miliar,” ujarnya saat ditemui Pandangan Jogja, Rabu (24/9).

Menurut Haryoko, sebagian besar anggaran tahun ini dipakai untuk mendukung operasional tenaga outsourcing, sosialisasi, dan program berjalan. Tidak ada belanja besar untuk investasi mesin atau peralatan baru sebagaimana tahun lalu.

“Tahun kemarin banyak untuk pembelian mesin-mesin. Tahun ini paling besar di SDM. Karena pengolahan sampah itu butuh proses, tidak bisa selesai dalam waktu singkat,” katanya.

Kepala DLH Kota Yogyakarta, Rajwan Taufik. Foto: Pandangan Jogja/Gigih Imanadi Darma

Kepala DLH Kota Yogyakarta, Rajwan Taufik, menambahkan, anggaran tahun sebelumnya memang banyak terserap untuk investasi peralatan. Dengan keterbatasan anggaran pada 2025, DLH berupaya menyeimbangkan kapasitas alat dengan timbulan sampah yang fluktuatif.

“Kemarin banyak untuk membeli peralatan. Saat ini prosesnya lebih ke bagaimana alat yang ada bisa bekerja maksimal menyeimbangkan in dan out-nya,” ucap Rajwan.

Ketua Pansus Raperda Pajak dan Retribusi Daerah DPRD Kota Yogyakarta, Krisnadi Setyawan. Foto: Pandangan Jogja/Gigih Imanadi Darma

Sementara itu, Ketua Pansus Raperda Pajak dan Retribusi Daerah DPRD Kota Yogyakarta, Krisnadi Setyawan, mengatakan bahwa tahun lalu total biaya pengelolaan sampah di DLH Kota Yogya mencapai Rp70 miliar yang berasal dari APBD Kota Yogya dan Dana Keistimewaan DIY.

“Sebelum penutupan TPA Piyungan, pada 2023 biayanya sekitar Rp31 miliar. Setelah desentralisasi dan Piyungan ditutup, pada 2024 biayanya naik jadi Rp70 miliar dari APBD dan Dana Keistimewaan,” ujar Krisnadi ditemui Pandangan Jogja, Selasa (23/9).

Krisnadi menjelaskan lonjakan biaya dipicu metode pengolahan baru yang membutuhkan biaya lebih besar.

“Kalau dibikin RDF, biayanya Rp1,1 juta per ton. Kalau ke mitra swasta Rp480 ribu, insinerator Rp500 ribu per ton. Sedangkan dulu, ketika dibuang ke Piyungan, ongkosnya hanya Rp24 ribu per ton,” ujarnya.

Read Entire Article