Islam memperhatikan kehidupan manusia dengan sangat detail, termasuk perihal menyusui. Ya Moms, dalam Islam, menyusui bukan hanya soal memberi ASI, tapi juga bisa menjadi amal ibadah jika dilakukan dengan adab yang baik.
Seperti apa yang dimaksud dengan adab yang baik? Berikut ulasan selengkapnya.
Adab Menyusui Bayi dalam Islam
1. Berniat Ikhlas karena Allah
Segala amal tergantung niatnya. Menyusui diniatkan sebagai ibadah, menjalankan amanah Allah, dan memberi hak anak.
Rasulullah ﷺ bersabda: “Sesungguhnya amal perbuatan tergantung pada niatnya...” (HR. Bukhari & Muslim)
2. Dianjurkan dalam Keadaan Suci
Tidak wajib, tapi lebih utama jika menyusui dalam keadaan suci. Dengan wudhu, ibu lebih tenang dan bernilai ibadah.
3. Membaca Doa sebelum Menyusui
Ibu bisa membaca doa agar anak mendapat keberkahan, misalnya:
Basmalah: Bismillāhirrahmānirrahīm
“U‘īduka bi kalimātillāhit-tāmmati min kulli syaiṭānin wa hāmmatin wa min kulli ‘aynin lāmmah.”
(Aku memohon perlindungan untukmu dengan kalimat Allah yang sempurna dari segala setan, binatang berbahaya, dan pandangan mata yang jahat). (HR. Bukhari)
4. Menyusui dari Sisi Kanan Dahulu Jika Memungkinkan
Adab umum dalam Islam, segala sesuatu dimulai dari yang kanan. Rasulullah ﷺ bersabda:
“Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaklah ia makan dengan tangan kanannya, dan minumlah dengan tangan kanannya...” (HR. Muslim)
Dengan analogi ini, para ulama menganjurkan memulai penyusuan dari payudara kanan. Namun jika tidak memungkinkan, seperti misalnya payudara kanan sakit, atau payudara kiri masih terlalu penuh, jangan memaksakan memulai dari kanan ya, Moms.
Sebab ini hanya anjuran, bukan kewajiban. Sehingga sebaiknya dilakukan jika tanpa halangan.
5. Menyusui dengan Lembut dan Penuh Kasih