Istanbul (ANTARA) - Para pejabat AS dan Ukraina membahas kemungkinan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk mengunjungi Washington terkait tekanan Trump untuk mengamankan perjanjian perdamaian pada Kamis saat Thanksgiving, menurut CBS News pada Minggu.
Beberapa pejabat yang mengetahui diskusi tersebut mengonfirmasi bahwa keputusan mengenai apakah Zelenskyy akan melakukan perjalanan tersebut bergantung pada hasil negosiasi perdamaian yang berlangsung di Jenewa.
Perundingan di Jenewa membahas rencana perdamaian 28 poin usulan AS, dimana rancangan tersebut mensyaratkan Ukraina untuk menyerahkan wilayah, membatasi ukuran militernya, dan menarik tawarannya untuk menjadi anggota NATO
Sementara itu, seorang pejabat Gedung Putih mengatakan bahwa belum ada rencana pasti mengenai kunjungan tersebut mengingat adanya diplomasi aktif, opsi alternatif yang muncul dari pembicaraan Jenewa adalah bahwa Menteri Angkatan Darat AS Daniel Driscoll dapat melakukan perjalanan ke atau bertemu dengan pejabat Rusia.
Trump menuntut tanggapan dari Zelenskyy paling lambat hari Kamis dan secara terbuka mengkritik kepemimpinan Ukraina karena "tidak menunjukkan rasa terima kasih" atas upaya Amerika untuk mengakhiri perang dengan Rusia.
Menanggapi komentar Trump, Zelenskyy mengatakan ia menghadapi pilihan antara "kehilangan martabat kami atau risiko kehilangan mitra kunci."
Sumber: Anadolu
Baca juga: AS dan Ukraina sebut pembicaraan di Jenewa capai kemajuan
Baca juga: AS-Ukraina rancang kerangka kerja perdamaian yang disempurnakan
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

1 day ago
3

,x_140,y_26/01kax7hxp9gssg76ng2npxjbe4.jpg)
,x_140,y_26/01kax76yr9hjr5fbw2c24n1n5g.jpg)
,x_140,y_26/01kax6rwg34neek8ya75cbpsz1.jpg)



































