Polisi mengungkap motif di balik penculikan dan pembunuhan Alvaro Kiano. Alex Iskandar, yang merupakan ayah tiri Alvaro, diduga nekat melakukan aksinya karena cemburu. Ia selalu curiga istrinya selingkuh saat bekerja di luar negeri.
Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ardian Satrio Utomo, menjelaskan bahwa dugaan perselingkuhan itu memicu dendam pribadi yang akhirnya dilampiaskan pelaku kepada anak tirinya.
“Adapun motifnya, yaitu dari komunikasi yang ada, ada motif dendam pribadi dengan istrinya. Jadi, istri tersangka ini bekerja di luar negeri. Nah, akibat bekerja di luar negeri, dari hasil chat itu, muncul adanya dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh istrinya,” ujar Ardian dalam konferensi pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (24/11).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto, menambahkan bahwa kecemburuan pelaku sudah terbentuk lama dan menjadi akumulasi hingga akhirnya meledak.
“Jadi motifnya sudah ada dorongan dan terakumulasi. Diduga istrinya memiliki pria idaman lain,” kata Budi.
Sebelumnya, Kerangka Alvaro Kiano (6) ditemukan di Kali Cirewed, Kabupaten Bogor, pada Minggu (23/11) setelah hilang sejak Maret 2025.
Usai proses penyelidikan pihak kepolisian menetapkan ayah tiri Alvaro, Alex Iskandar sebagai tersangka dalam kasus penculikan dan pembunuhan Alvaro.
Setelah ditahan dan dimintai keterangan, Alex ditemukan meninggal dunia. Ia diduga bunuh diri di ruang konseling Polres Jaksel.

9 hours ago
1







































