Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggelar rapat bersama dengan alim ulama dan hasilnya menyepakati tidak adanya pemakzulan terhadap Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dari posisi ketua umum (ketum). Rapat tersebut dihadiri oleh kurang lebih 50 alim ulama NU.
Katib Aam PBNU, Ahmad Said Asrori, mengatakan hasil rapat itu pun menyepakati akan ada forum yang lebih besar dengan melibatkan lebih banyak alim ulama.
"Semua Kiai, semua mengusulkan agar ada silaturahim yang lebih besar di antara para alim, para kiai," kata dia usai rapat di markas PBNU Jakarta, Minggu (23/11) malam.
"Jadi bagaimana ini kita sudah menjadi konsumsi publik ada masalah. Tapi ini semua sepakat (rapat lebih besar)," sambungnya.
Masalah yang disebut Asrori yakni terkait Gus Yahya didesak mundur dari jabatan Ketum PBNU. Desakan tersebut muncul dari surat yang ditandatangani Rais Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar, pada 20 November 2025, berdasarkan musyawarah antara Rais Aam dan dua Wakil Rais Aam.
Soal rapat dengan melibatkan lebih banyak alim ulama ini juga disampaikan Gus Yahya dalam kesempatan yang sama. Gus Yahya menyebut, pihaknya akan menggelar pertemuan dengan sejumlah kiai sepuh.
"Insyaallah nanti akan digelar pertemuan yang lebih luas dengan menghadirkan para kiai sepuh lebih banyak dan juga unsur-unsur kepemimpinan dalam lingkungan Nahdatul Ulama," kata Gus Yahya.
Menurut Gus Yahya, pertemuan akan dilaksanakan di Pesantren Lirboyo, Kediri. Namun, belum ditentukan waktunya.
"Di NU ini masih ada otoritas-otoritas moral yang lebih kuat, yaitu para kiai sepuh, seperti kiai Nurul Huda Djazuli dari pelosok, Kiai Anwar Manshur dari Lirboyo, Buya Muhtadi Dimyati dari Banten dan lain sebagainya, maka para Kiai tadi bersepakat untuk menggelar segera dalam waktu dekat ini pertemuan yang menghadirkan para sesepuh ulama Nahdlatul Ulama itu yang akan dituanrumahi oleh Pondok Pesantren Lirboyo," kata dia.
"Kita menunggu nanti bagaimana komunikasi di antara beliau-beliau untuk menetapkan waktunya, tapi tempat sudah disepakati yaitu di Pondok Pesantren Lirboyo," jelasnya.

10 hours ago
5




































