Menlu Afsel: AS perlu hadir di KTT G20 untuk serah terima presidensi

Johannesburg (ANTARA) - Amerika Serikat (AS) perlu mengirim pejabat ke Johannesburg jika Washington ingin menerima posisi presidensi Kelompok 20 (Group of 20/G20) melalui serah terima resmi dalam konferensi tingkat tinggi (KTT) akhir pekan ini, tutur Menteri Hubungan dan Kerja Sama Internasional Afrika Selatan (Afsel) Ronald Lamola.

"Kami siap menyerahkannya kepada AS di sini, di Johannesburg," kata Lamola, seraya menambahkan bahwa jika perwakilan AS tidak hadir, Afrika Selatan akan melanjutkan penerbitan hasil KTT dan Deklarasi Para Pemimpin (Leaders' Declaration).

"Jika mereka menginginkan upacara serah terima, mereka harus hadir," tuturnya.

Saat menyampaikan taklimat kepada awak media pada Senin (17/11) mengenai persiapan untuk KTT yang akan digelar pada Sabtu (22/11), Lamola mengatakan bahwa Afrika Selatan sepenuhnya siap menyambut para pemimpin dunia.

"Kami sangat yakin bahwa hasil KTT di Afrika Selatan akan ambisius dan meninggalkan warisan abadi bagi perjuangan benua Afrika dan Global South, melampaui presidensi bersejarah Afrika Selatan di G20," ujar Lamola.

Pada awal November, Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa tidak ada pejabat AS yang akan menghadiri KTT G20, dengan alasan tuduhan perlakuan buruk kelompok dari etnis Afrikaner dan "genosida". Tuduhan tersebut telah dibantah oleh Afrika Selatan.