Jakarta (ANTARA) - Kepala Protokol Negara (KPN) Andy Rachmianto menerima penghargaan dari Vatikan atas jasanya melayani Paus Fransiskus selama kunjungannya di Indonesia pada September 2024.
Penghargaan berupa medali "Pro Ecclesia et Pontifice" itu diberikan langsung kepada Andy oleh Nunsius Apostolik Takhta Suci Vatikan Mgr. Piero Pioppo di Kedutaan Besar Vatikan Jakarta, pada Senin (17/11), menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI.
Menurut Nunsius Apostolik, penghargaan yang diberikan oleh Paus Leo XIV tersebut merupakan pengakuan atas peran dan kinerja Andy dalam memastikan kelancaran kunjungan Paus Fransiskus.
"Kami melayani beliau tidak hanya sebagai tamu negara, melainkan juga sebagai pimpinan agama dari 1,4 miliar umat Katolik di dunia, termasuk 12,5 juta umat Katolik di Indonesia," kata Andy, yang juga Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler Kemlu RI.
Kesuksesan kunjungan Paus Fransiskus ke Jakarta, kata dia, membuktikan bahwa toleransi beragama dan dialog antar-umat beragama di Indonesia berjalan dengan sangat baik.
Andy juga mengaku merasa sangat terhormat dapat melayani kunjungan Paus Fransiskus. Sebagai KPN, mempersiapkan dan melayani kunjungan Sri Paus adalah pengalaman langka dan sangat berharga, katanya.
"Sebuah momen yang tak terlupakan dan menggetarkan hati ketika mengikuti acara misa akbar di Gelora Bung Karno, ketika sekitar 90 ribu umat Katolik mengelu-elukan namanya, ‘Viva el Papa ... Viva el papa’,” kata Andy, menambahkan.
Dia menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Paus Leo XIV, sebagai pemimpin tertinggi umat Katolik, atas penghargaan yang diberikan kepadanya.
Andy mengatakan dirinya berharap agar penghargaan itu dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk bekerja profesional dengan semangat dan dedikasi tanpa membeda-bedakan agama.
Kunjungan Paus Fransiskus ke Jakarta berlangsung pada 3–6 September 2024 dan merupakan bagian dari rangkaian perjalanan apostolik Sri Paus di kawasan Asia-Pasifik pada bulan itu.
Selama di Jakarta, Paus Fransiskus bertemu Presiden Joko Widodo, bertemu tokoh lintas agama di Masjid Istiqlal, di mana dia turut menandatangani "Deklarasi Istiqlal", serta memimpin misa akbar di Gelora Bung Karno.
Baca juga: Otoritas Vatikan akan ke Indonesia tindaklanjuti Deklarasi Istiqlal
Baca juga: Dubes Vatikan Mgr Piero tiba di Timika disambut tarian Suku Kamoro
Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

1 week ago
7

,x_140,y_26/01kax7hxp9gssg76ng2npxjbe4.jpg)
,x_140,y_26/01kax76yr9hjr5fbw2c24n1n5g.jpg)
,x_140,y_26/01kax6rwg34neek8ya75cbpsz1.jpg)



































