CSED Indef: Ekonomi Syariah Bisa Jadi Solusi Tuntutan 17+8

4 hours ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Center for Sharia Economic Development Institute for Development of Economics and Finance (CSED Indef) menilai ekonomi syariah dapat menjadi jawaban atas tuntutan 17+8 yang disuarakan masyarakat pada aksi demonstrasi akhir Agustus 2025. Lembaga ini menilai, sebagian besar tuntutan tersebut bersumber dari persoalan ekonomi yang perlu ditangani secara sistematis.

Kepala CSED Indef Nur Hidayah menjelaskan, ekonomi syariah memiliki prinsip keadilan dan pemerataan distribusi kekayaan sehingga relevan dengan aspirasi publik. “Ekonomi syariah berlandaskan maqashid syariah dengan prinsip utama keadilan dan distribusi kekayaan yang lebih merata untuk mencegah segelintir oligarki menguasai ekonomi,” ujarnya dalam Diskusi Publik bertajuk “Demo Cermin Kesenjangan, Ekonomi Syariah Memberi Jawaban” yang digelar secara virtual, Rabu (10/9/2025).

Nur memaparkan, maqashid syariah mencakup lima perlindungan utama: agama, nyawa, akal, keturunan, dan harta. Prinsip tersebut berimplikasi pada kebijakan yang prokemaslahatan, seperti subsidi bagi kelompok rentan, penguatan tata kelola yang baik, transparansi, serta keberlanjutan program.

Menurut Nur, ada sejumlah instrumen ekonomi syariah yang berpotensi menjawab tuntutan masyarakat, seperti ziswaf (zakat, infak, sedekah, dan wakaf) hingga sukuk sosial. “Instrumen distribusi pendapatan Islam, seperti ziswaf, bisa menjadi jaring pengaman sosial,” katanya.

Ia menyebut potensi ziswaf nasional mencapai Rp327 triliun per tahun, sedangkan realisasi penghimpunan baru sekitar Rp40,5 triliun. Meski begitu, angka ini meningkat 25 persen dibandingkan tahun sebelumnya dan menjangkau 119 juta mustahik. “Ziswaf telah menyalurkan bantuan kepada 33,9 juta mustahik, dengan 463.154 jiwa berhasil keluar dari kemiskinan, termasuk 194.543 dalam kategori miskin ekstrem,” tuturnya.

Selain ziswaf, Nur menyoroti peran keuangan mikro syariah untuk mendukung UMKM. Studi pada 2024 mencatat 110 UMKM penerima pembiayaan syariah mengalami peningkatan profitabilitas, ekspansi pasar, dan efisiensi operasional, meski sekitar 60 persen populasi pedesaan belum memiliki akses ke layanan perbankan formal.

Instrumen lain yang dinilai penting ialah pembiayaan publik berbasis sukuk sosial, seperti sukuk ritel (SR022) yang penjualannya mencapai Rp27,84 triliun pada Juni 2025. Ada pula sukuk mudharabah sosial berkelanjutan yang diterbitkan PNM dengan nisbah kompetitif, serta green sukuk ST014T4 yang mendanai proyek energi terbarukan, transportasi hijau, dan efisiensi energi.

“Ekonomi syariah harus dimanfaatkan untuk menjawab tuntutan di jalanan melalui kebijakan nyata,” pungkas Nur.

Read Entire Article