Wamenlu: Dialog lintas budaya-agama semakin penting di era teknologi

1 week ago 16
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI Arrmanatha Nasir menyoroti pentingnya memupuk toleransi melalui dialog lintas budaya dan keyakinan di tengah perkembangan teknologi dan kecerdasan artifisial (AI) yang semakin berdampak pada interaksi antarmanusia.

“Kita harus berusaha untuk memastikan teknologi menjadi alat bagi kita memajukan toleransi,” kata Wamenlu RI dalam jamuan malam Konferensi Internasional Literasi Keagamaan Lintas Budaya (LKLB) oleh Institut Leimena di Jakarta, Selasa malam.

Meski teknologi semakin memudahkan komunikasi dan menghubungkan manusia di berbagai belahan dunia dalam sekejap, membangun pemahaman antar-peradaban tetap tidak bisa dilakukan dalam waktu sebentar, kata dia.

Terlebih, perkembangan teknologi saat ini membuat pengaruh AI semakin besar dalam mengolah informasi yang diterima manusia serta membentuk opini dan emosi individu.

Dalam memastikan keseimbangan antara perkembangan teknologi dan dialog antar-manusia, politik luar negeri Indonesia terus memperjuangkan perdamaian dan moderasi, salah satunya melalui partisipasi aktif dalam Aliansi Peradaban Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNAOC).

Indonesia bahkan menjadi tuan rumah Forum Global UNAOC di Bali pada 2014, yang menegaskan pentingnya dialog, toleransi, dan inklusivitas sebagai fondasi perdamaian yang berkelanjutan, kata dia.

Ia menyampaikan bahwa aliansi PBB tersebut juga terus meningkatkan kolaborasi dengan organisasi regional seperti ASEAN, serta telah mengambil langkah dalam mendorong pendidikan dan pemanfaatan teknologi untuk melawan ujaran kebencian dan meningkatkan toleransi.

Sementara, ASEAN sendiri telah memasukkan unsur dialog lintas budaya dan agama dalam Visi ASEAN 2045 yang mengakui bahwa perdamaian dimulai dari pendidikan dan sikap saling menghargai, ucap dia.

“Bagi ASEAN, keberagaman bukanlah halangan, tetapi merupakan sumber daya terbesar,” kata Arrmanatha, menambahkan.

Wamenlu meyakini bahwa dialog lintas budaya dan keagamaan seperti yang didorong Institut Leimena melalui Konferensi LKLB dapat membantu menavigasi perbedaan dengan cara-cara baik dan bijak, bukan dengan ketakutan.

Ia pun menegaskan komitmen Kemlu RI untuk terus memajukan dialog, moderasi, dan inklusivitas di tingkat global, karena perdamaian akan terwujud jika ada saling pemahaman antara umat manusia.

Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article