Ini 4 Prinsip Toleransi Menurut Islam

1 week ago 21
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada suatu hari, Nabi Muhammad SAW sedang ditemani banyak sahabat. Tiba-tiba, lewat jenazah diantar menuju ke pemakaman. Rasulullah SAW kemudian berdiri, isyarat menghormati jenazah itu.

Seorang sahabat lalu memberi tahu bahwa sosok yang telah meninggal itu adalah orang Yahudi. Mendiang semasa hidupnya menolak ajaran Islam dan selalu merintangi dakwah Nabi SAW.

Menurut sahabat ini, tak pantas jenazah itu memperoleh penghormatan. Namun, Nabi SAW balik bertanya, “Alaisat nafsan (bukankah ia juga manusia)?" (HR Bukhari dan Muslim).

Riwayat ini dikutip oleh Syekh Yusuf al-Qaradhawi untuk menunjukkan contoh toleransi dalam ajaran Islam. Toleransi berarti sikap menghormati dan menghargai adanya perbedaan-perbedaan, baik dalam hal pendapat, pemikiran, agama, maupun budaya. Toleransi selanjutnya bermakna membangun hubungan yang baik dengan sesama manusia (hablun minannas).

Dalam Alquran ditemukan banyak contoh tentang toleransi. Dalam kontes keluarga, misalnya, disebutkan apabila kedua orang tua menyuruh kita keluar dari Islam, kita tidak boleh mematuhinya.

Sebab, menurut ajaran Islam, tiada kepatuhan kepada makhluk apabila durhaka kepada Allah. Namun demikian, kita tetap diperintahkan untuk membangun hubungan yang baik dengan kedua orang tua (lihat QS Luqman [31]: 15).

Dalam konteks kemasyarakat lebih luas, disebutkan bahwa orang-orang yang mulia berkenan memberikan bantuan dan donasi kepada orang-orang lemah, orang miskin, anak yatim, dan orang yang ditawan.” (QS al-Insan [76]: 8).

Yang dimaksud dengan orang yang ditawan ketika ayat ini turun adalah kafir Quraisy Makkah. Mereka menjadi tawanan pasukan Muslim.

Allah SWT menyuruh Nabi SAW dan kaum Muslimin agar memperlakukan tawanan perang itu dengan baik.

Toleransi Islam, menurut Syekh Qaradhawi, berakar pada empat prinsip.

Pertama, prinsip kemajemukan (al-ta`addudiyah). Keberagaman sejatinya merupakan watak alam dan bagian dari sunatullah.

Orang Muslim, kata Qaradhawi, meyakini Keesaan Allah dan keberagaman ciptaan-Nya (makhluk). Dalam kemajemukan itu, Muslim disuruh untuk saling mengenal dan menghargai (lihat QS al-Hujurat [43]: 13).

Kedua, prinsip bahwa perbedaan terjadi karena kehendak Tuhan (waqi` bi masyi’atillah). Alquran menegaskan bahwa perbedaan agama terjadi karena kehendak-Nya.

Allah SWT tentu tidak berkehendak pada sesuatu kecuali ada kebaikan di dalamnya. Kalau Allah menhendaki, semua penduduk bumi bisa saja menjadi Muslim. Namun, hal demikian tidak dikehendaki-Nya (lihat QS Yunus [10]: 99).

Ketiga, prinsip yang memandang manusia sebagai satu keluarga (ka usrah wahidah). Semua orang, dari sisi penciptaan, akan kembali kepada Allah SWT. Pesan ini terbaca dengan jelas dalam surah al-Nisa ayat pertama dan dalam pidato Nabi SAW yang amat mengesankan dalam momen Haji Perpisahan (Hajj Wada)`.

Keempat, prinsip kemuliaan manusia dari sisi kemanusiannya (takrim al-Insan li-insaniyyatih). Manusia adalah makhluk tertinggi ciptaan Allah, dan dimuliakan serta dilebihkan atas makhluk-makhluk lain (QS al-Isra [17]: 70). Allah menetapkan manusia sebagai khalifah-Nya di muka bumi (QS al-Baqarah [2]: 30). Penghormatan Nabi SAW kepada jenazah Yahudi dalam kisah di atas dilakukan semata-mata karena sisi kemanusiannya, bukan warna kulit, suku, atau agamanya.

Toleransi Islam diajarkan dalam konteks sosial, bukan vertikal dengan satu tujuan, yaitu mewujudkan rasa aman dan damai. (QS Quraisy [106]: 3-4).

Read Entire Article