Sebelumnya, Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono menyebut 16.000 Koperasi Desa Merah Putih bisa segera mendapat pinjaman dari Bank Himpunan Milik Negara (Himbara).
“Kami juga menyiapkan ada 1.000 calon menerima kredit yang tahap pertama yang diharapkan dalam waktu seminggu ini bersama Pak Mendes, nanti akan ada Musdesus untuk memastikan bahwa kredit bisa cair dengan persetujuan para desa,” kata Kartika dalam konferensi pers di Kantor Kemenkop, Jakarta Pusat pada Senin (22/9).
Selain kredit itu, Kartika juga menyebut nantinya ada beberapa skema tambahan untuk diinvestasikan kepada Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
“Namun kami dengan Pak Menkop, dengan Pak Mendes juga menyiapkan skema tambahan untuk investasi tadi, gerai dan gudang ke depannya,” ujarnya.
Menambahkan, Menkop Ferry Juliantono juga menjelaskan bahwa untuk mencairkan kredit tersebut diperlukan Musdesus yang disepakati oleh pengurus desa. Maka, ia juga mendorong percepatan Musdesus sehingga pencairan dapat lebih lancar.
“Untuk yang tahap ini harus melalui mekanisme Musdesus, nanti oleh Pak Menteri Desa dipercepat pelaksanaan Musdesus untuk 1.000 yang sudah mengajukan ini dilaksanakan serentak, supaya bisa dilakukan pencairannya,” kata Ferry.
Sebelumnya, Ferry juga sempat menyebut bahwa pinjaman dari bank Himbara ke 1.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih tersebut memiliki nilai total sebesar Rp 1 triliun.