Nama Pangeran Harry dan Meghan Markle kembali menjadi perbincangan di dunia maya. Pasalnya, pasangan Sussex ini diisukan ingin kembali tinggal di Inggris dan memboyong dua anak mereka, Pangeran Archie dan Putri Lilibet, setelah lima tahun meninggalkan tanah kelahiran sang Duke.
Duke dan Duchess of Sussex memilih untuk tak lagi menggunakan titel His/Her Royal Highness (HRH) mereka pada 2020. Mereka memutuskan untuk melepaskan peran sebagai anggota senior aktif Kerajaan Inggris dan pindah ke Amerika Serikat. Lewat keputusan ini, Harry dan Meghan juga memutuskan untuk menjadi mandiri secara finansial dan bekerja.
Namun, setengah dekade setelahnya, Pangeran Harry dan Meghan Markle dikabarkan ingin memboyong keluarga mereka kembali ke Inggris. Isu ini muncul ketika Harry dan Meghan diduga ingin menyekolahkan anak sulung mereka, Pangeran Archie, di Eton College, Berkshire. Eton adalah sekolah asrama Harry ketika masih remaja.
Pangeran Harry sempat berkunjung ke Inggris pada pertengahan September 2025. Selain menemui ayahnya, Raja Charles III, Harry juga menghadiri malam penghargaan London’s WellChild. Di sana, ia bertemu dengan penyanyi Joss Stone. Kala itu, keduanya mengobrol soal keputusan Joss Stone untuk kembali tinggal di Inggris.
“Harry mengungkapkan betapa luar biasanya sekolah-sekolah di Inggris dan betapa pentingnya sebuah komunitas untuk anak-anak,” jelas Joss Stone, sebagaimana dikutip dari Page Six.
Menurut Joss, Harry juga bertanya kepadanya soal proses Joss dan suaminya beradaptasi kembali dengan kehidupan di Inggris. Penyanyi berusia 38 tahun itu berspekulasi bahwa sang Duke of Sussex juga tertarik untuk memulai hidup baru di Inggris.
Namun, rumor itu langsung dibantah oleh juru bicara Pangeran Harry pada Senin (22/9).
“Saya dapat mengonfirmasi bahwa Pangeran Harry belum mendaftarkan nama Archie di Eton dan sang Duke tidak berencana untuk mengirim anaknya bersekolah di sana,” jelas jubir Duke of Sussex dalam keterangan resmi kepada E! News.
Sebelumnya, dalam sebuah wawancara bersama BBC, Harry menegaskan bahwa ia tidak ingin membawa keluarganya ke Inggris tanpa pengamanan yang ketat. Bagi pangeran berusia 41 itu, kehadiran keluarga kecil Sussex di Inggris bisa berbahaya.
“Saya tidak bisa melihat dunia di mana saya akan membawa istri dan anak-anak saya kembali ke Inggris,” ucap Harry dalam wawancara tersebut.
Meski begitu, Harry tetap berencana untuk berbaikan dengan keluarga besarnya. Bagi Harry, tak ada gunanya lagi bertengkar karena hidup terlalu berharga.
Dikutip dari Town & Country, sejumlah sumber juga menegaskan bahwa Pangeran Harry tidak berminat ...